Menjadi Lebih Religius melalui Senin Qolbu pada Peringatan Tahun Baru Islam

 

 

SMK Negeri 1 Bojonegoro mengadakan acara Senin Qolbu dalam rangka memeringati tahun baru Islam pada bulan Muharam ini. Acara tersebut dilaksanakan pada 8 Agustus 2022 dan dihadiri oleh seluruh Bapak/Ibu Guru dan Karyawan serta siswa SMKN 1 Bojonegoro mulai dari kelas X, XI, dan XII dari semua jurusan. Acara ini dilaksanakan di halaman depan SMKN 1 Bojonegoro mulai pukul 06.00 s.d. 10.00 pagi.

Peringatan tahun baru Islam kali ini mengambil tema yaitu Religions Culture and Entrepreneurial Motivation. Ada yang berbeda dalam acara Senin Qolbu kali ini. SMKN 1 Bojonegoro mendatangkan ustadz  Dr.Sufi Imran Azom dari London, Inggris dan Bapak Nurdin Bashari M, M.TEK. Sederet universitas mentereng menjadi latar belakang ustadz tersebut diantaranya adalah London Metropolitan University, University of Health Science Antigua, Six 21 London, dan UKMLA, London.

Seluruh siswa terlihat sangat antusias. Acara tersebut diawali dengan pembukaan oleh panitia OSIS, ROHIS SMKN 1 Bojonegoro, dan penampilan tim hadroh dari SMKN 1 Bojonegoro, lalu di lanjut dengan pembacaan ayat suci Al – Qur’an oleh siswi SMKN 1 Bojonegoro.

Sambutan dari Kepala Sekolah SMKN 1 Bojonegoro, Bapak Fatkurokhim, M.Pd., sekaligus membuka acara Senin Qolbu juga turut memotivasi siswa dan seluruh warga sekolah yang hadir.

Beberapa hal yang disampaikan Dr. Sufi adalah dalam Agama Islam ada 4 bulan yang sangat di junjung keutamaannya, yaitu bulan Rajab, Zulhijjah, Zulqoidah, dan bulan Muharram. Bertepatan dengan tanggal 8 agustus 2022 kita ada di bulan Muharram, lebih tepatnya pada 10 Muharram.

Nabi Muhammad SAW pernah bersabda “Aku ingin membedakan kalian dengan orang orang Yahudi”. Cara membedakannya yaitu kita sebagai umat Islam dianjurkan untuk melaksakan puasa Asyu’ra, keutamaan puasa Asyu’ra yaitu dapat menghapus dosa kita selama 1 tahun terakhir. dan adapun keistimewaan 10 Muharram, yaitu 10 Muharram adalah diciptakannya Nabi Adam. Tanggal 10 Muharram juga bertepatan dengan diangkatnya Nabi Isa ke langit, lalu bertepatan juga dengan Nabi Nuh yang mendapatkan wahyu. Serta. 10 Muharram bertepatan dengan Nabi Daud yang bisa melunakan besi dengan tangannya sendiri, dan masih banyak lagi.

Ustadz Dr. Sufi dan Pak Nurdin juga menyampaikan bahwa pendidikan adalah suatu hal yang sangat penting untuk semua orang, baik dari anak kecil sampai orang tua. Pendidikan pun tidak mengenal umur, semua bisa belajar. Bicara tentang pendidikan, pasti identik dengan seorang pelajar, akan tetapi bagaimana sikap yang mencerminkan seorang pelajar yang baik?      Caranya adalah menjadi seorang pelajar yang mandiri, selain mandiri juga menjadi seorang pelajar yang kreatif serta berpikir kritis. contoh dari berpikir kritis ialah, salah satu pelajar sukses menjadi seorang pengusaha di sebuah perusahaan miliknya dan saat dia akan menciptakan suatu produk dia hrus berpikir apakah produk yang dibuatnya sudah aman? dan apakah produk tersebut tidak merugikan suatu pihak lain atau malah merugikannya? Jika produk tersebut sudah aman dan tidak merugikan pihak lain, maka produk tersebut layak untuk diperjual belikan. Lalu ada pula beberapa hal penting agar kita menjadi seorang pelajar yang baik. yaitu, fathonah (cerdas), bersungguh sungguh,memiliki hubungan baik dengan guru pengajar atau pun guru dari jurusan lain dan menuntut ilmu dalam waktu yang panjang.

Acara Senin Qolbu diakhiri dengan pertunjukan sholawat dari tim Hadrah siswi SMKN 1 Bojonegoro serta pemberian santunan kepada siswa secara simbolis.

(mel/sis/nis/shab)